1. Ability Test

Kelebihan

  • Dapat memprediksi kinerja pada berbagai jenis pekerjaan dengan cukup baik.
  • Mudah dan murah dalam peng-administrasian.

Kelemahan

  • Dapat menyebabkan adverse impact yang tinggi.
  • Khusus pada Physical ability test berbiaya mahal dalam pengembangan dan pengadministrasian.

2. Achievement test

Kelebihan

  • Secara umum, tes ini memiliki validitas yang relatif tinggi.
  • Mudah dan murah dalam peng-administrasiannya.
  • Work-sample test biasanya menyebabkan adverse impact yang lebih rendah dibandingkan ability test.

Kelemahan

  • Ada kemungkinan menyebakan adverse impact.
  • Work-sample test mahal dalam pengembangan dan pengadministrasiannya.

3. Inventori Biodata

Kelebihan

  • Mudah dan murah dalam administrasinya.
  • Memiliki validitas yang cukup baik.
  • Dapat membantu mengurangi adverse impact jika digunakan bersama instrumen yang lain.

Kelemahan

  • Pertanyaan-pertanyaan privasi menjadi concern utama dapat membuat ketidaknyamanan.
  • Ada kemungkinan berisi informasi yang tidak benar (perlu verifikasi jika memungkinkan).

4. Interview kerja

Kelebihan

  • Interview yang terstruktur dan didasarkan pada job analisis, cenderung valid digunakan.
  • Dapat mengurangi adverse impact jika digunakan bersamaan dengan instrumen lain.

Kelemahan

  • Validitas rendah jika Interview yang dilakukan tidak terstruktur.
  • Membutuhkan ketrampilan interviewer dalam menggali informasi.

5. Inventori Kepribadian

Kelebihan

  • Secara umum, tes ini memiliki validitas yang relatif tinggi.
  • Mudah dan murah dalam pengadministrasian.

Kelemahan

  • Butuh kualifikasi khusus pada penilai jika menggunakan inventori kepribadian yang bersifat klinis.
  • Memungkinkan terjadinya social desirability yang tinggi dan ada kemungkinan menjawab dengan tidak benar.
  • Ada kecenderungan invasi ke masalah pribadi.

6. Pengukuran kejujuran/integritas

Kelebihan

  • Mudah dan murah dalam mengadministrasikan.
  • Valid pada beberapa kasus.
  • Biasanya tidak menyebabkan adverse impact.

Kelemahan

  • Concern yang tinggi terhadap masalah privacy.
  • Kemungkinan mudah diakali/menjawab tidak benar.
  • Mensyaratkan kualifikasi special untuk dapat menginterpretasikan hasil tes.

7. Assessment center

Kelebihan

  • Prediktor yang baik untuk menilai kinerja kerja, potensi manajerial,  dan kemampuan memimpin.
  • Cocok untuk penilaian pegawai dengan pendekatan whole-person.

Kelemahan

  • Cukup mahal dalam mengembangkan dan mengadministrasikan.
  • Membutuhkan ketrampilan khusus dari assessor; ketrampilan assessor sangat menentukan kualitas assessment center.

Leave A Comment

Our Partner